Halo Kawan IGaMa. Ketika orang orang terdekat anda , entah itu kawan, sahabat, pasangan bahkan keluarga kita terkena HIV. Apa yang harus kita lakukan :
Berikut ini ada beberapa tips dari kami, langkah langkah yang sebaiknya kita lakukan :
Jangan Menghakimi
Jangan pernah menghakimi kawan anda yang terkena HIV tersebut. Penghakiman yang anda lakukan itu bisa sangat membuat mental dia (ODHA - Orang Dengan HIV AIDS) tersebut akan sangat terpukul. Dan itu sangat mempengaruhi imunitas ODHA itu sendiri. Jika anda tidak menghakimi anggota keluarga / kawan yang sakit kanker, diabetes, ataupun sakit jantung. Jangan pula menghakimi orang yang terkena HIV atau AIDS tersebut
Selalu Optimis
Seorang yang terjangkit virus HIV masih tetap dapat sehat selama bertahun tahun dan masih bisa berumur panjang. Selama melakukan pengobatan dengan rutin. Hendaknya hubungan anda dengan ODHA jangan menunjukkan seakan akan besok dia mati. Apalagi dengan menunjuk nunjuk si penderita dengan kata kata kasar. Bayangkan kalau anda mempunyai anak / keluarga yang sakit hepatitis dan anda berkata kepadanya bahwa sebentar lagi dia akan mati, tentu saja hal ini sangat tidak etis.
Ketahui tentang HIV / AIDS
Carilah keterangan dan artikel yang positif tentang HIV / AIDS, khususnya dalam hal penularan, pengobatan, pendampingan, dll (baca Pengetahuan HIV Dasar ) Anda bisa mulai dengan mencari di internet, buku, majalah, dll.
Selalu Beri Support
Posisikan anda seakan akan anda berada di posisi ODHA tersebut, bisa anda bayangkan betapa dia takut, shock, drop. Stigma dan diskriminasi di Indonesia masih sangat buruk tentang HIV / AIDS. Mulai lah dari anda dan dari sekarang juga, berikanlah selalu support kepada dia. Kebanyakan ODHA sering di diskriminasi, ironis nya oleh anggota keluarga sendiri. Jangan lakukan itu. Banyak penderita HIV dan AIDS mengatakan bahwa orang orang memperlakukan mereka dengan berbeda apabila penyakitnya diketahui. Pastikan bahwa anda memperlakukan anggota keluarga anda yang sakit ini sama seperti sebelum dia sakit.
Berikut ini ada beberapa tips dari kami, langkah langkah yang sebaiknya kita lakukan :
Jangan Menghakimi
Jangan pernah menghakimi kawan anda yang terkena HIV tersebut. Penghakiman yang anda lakukan itu bisa sangat membuat mental dia (ODHA - Orang Dengan HIV AIDS) tersebut akan sangat terpukul. Dan itu sangat mempengaruhi imunitas ODHA itu sendiri. Jika anda tidak menghakimi anggota keluarga / kawan yang sakit kanker, diabetes, ataupun sakit jantung. Jangan pula menghakimi orang yang terkena HIV atau AIDS tersebutSelalu Optimis
Seorang yang terjangkit virus HIV masih tetap dapat sehat selama bertahun tahun dan masih bisa berumur panjang. Selama melakukan pengobatan dengan rutin. Hendaknya hubungan anda dengan ODHA jangan menunjukkan seakan akan besok dia mati. Apalagi dengan menunjuk nunjuk si penderita dengan kata kata kasar. Bayangkan kalau anda mempunyai anak / keluarga yang sakit hepatitis dan anda berkata kepadanya bahwa sebentar lagi dia akan mati, tentu saja hal ini sangat tidak etis.Ketahui tentang HIV / AIDS
Carilah keterangan dan artikel yang positif tentang HIV / AIDS, khususnya dalam hal penularan, pengobatan, pendampingan, dll (baca Pengetahuan HIV Dasar ) Anda bisa mulai dengan mencari di internet, buku, majalah, dll.
Selalu Beri Support
Posisikan anda seakan akan anda berada di posisi ODHA tersebut, bisa anda bayangkan betapa dia takut, shock, drop. Stigma dan diskriminasi di Indonesia masih sangat buruk tentang HIV / AIDS. Mulai lah dari anda dan dari sekarang juga, berikanlah selalu support kepada dia. Kebanyakan ODHA sering di diskriminasi, ironis nya oleh anggota keluarga sendiri. Jangan lakukan itu. Banyak penderita HIV dan AIDS mengatakan bahwa orang orang memperlakukan mereka dengan berbeda apabila penyakitnya diketahui. Pastikan bahwa anda memperlakukan anggota keluarga anda yang sakit ini sama seperti sebelum dia sakit.
Yang terakhir; Jangan jadikan penyakit HIV / AIDS menjadi penghalang kasih sayang anda kepada keluarga yang terkena HIV/AIDS tersebut, apapun mereka, siapapun mereka, mereka masih punya hak untuk hidup.
Comments
Post a Comment