Kesadaran Masyarakat Jawa Timur mengenai HIV AIDS

Berdasarkan data dari KEMENKES RI, Provinsi Jawa Timur masih menjadi provinsi di Indonesia tertinggi kedua penderita HIV setelah DKI Jakarta yang mencapai 43.399 orang. Sejak tahun 1987 hingga Juni 2018 kemarin. (sumber - http://www.tribunnews.com/regional/2018/12/01/jatim-masih-jadi-provinsi-tertinggi-kedua-jumlah-penderita-hivaids ). Selain itu, dari sumber yang sama Provinsi Jatim juga merupakan provinsi di Indonesia tertinggi kedua penderita AIDS sebanyak 19.315 setelah Papua.

Menurut data diatas, semakin banyak ditemukan nya penderita HIV / AIDS di wilayah Jawa Timur ini menunjukkan bahwa masyarakat Jawa Timur semakin sadar akan kesehatan nya dengan cara melakukan tes HIV / VCT ( baca - VCT ) apabila mereka merasa beresiko. Dan dibarengi dengan program pemerintah berdasarkan Surat Edaran Menteri Kesehatan 21/2013 tentang penanggulangan HIV, Permenkes 51/2013 tentang pedoman pencegahan HIV, Surat Edaran Menteri Kesehatan Nomor 1 tahun 2013 tentang layanan pencegahan dan penularan HIV dari ibu ke anak, ibu hamil diperiksa karena mudah untuk pengawasan dan penanganan agar tak menularkan penyakit berbahaya kepada balita. Dan juga dengan ada keterlibatan LSM Peduli HIV AIDS yang menyasar kepada Populasi Kunci (MSM, TG, PIWID, SFW) sehingga temuan kasus HIV semakin banyak. Ada juga Perda yang masih digodok mengenai Calon Pengantin yang diharapkan melakukan tes HIV sebelum menikah (baca - http://dprd.jatimprov.go.id/berita/id/8948/segera-punya-perda-hivaids-calon-pengantin-di-jatim-wajib-tes-hivaids )

Pada tahun 2018 ini, peringatan Hari AIDS sedunia yang jatuh pada tanggal 1 Desember ini akan mengambil tema "Kenali Status mu". Tema ini bertujuan untuk mendorong semua orang untuk mengetahui status infeksi HIV melalui pemeriksaan di Layanan Kesehatan di sekitar kita apabila kita merasa beresiko. (baca - cara penularan HIV - AIDS ) Untuk informasi mengenai tes HIV / VCT wilayah Malang Raya silahkan hubungi Hotline Service Officer kami di 08113711299.