Fakta vs Mitos HIV/AIDS

 HIV/AIDS menjadi momok penyakit menakutkan yang selama ini masih menghantui masyarakat. Tetapi masyarakat sendiri kesadaran dan pengetahuan terhadap penyebaran HIV/AIDS yang masih rendh. Banyak informasi seputar HIV/AIDS yang diterima secara simpang siur sehingga banyak yang tidak bisa membedakan mana yang sekedar mitos dan mana yang benar-benar fakta. Masyarakat lebih banyak yang melihat mitos sebagai hal yang benar.


Fakta dan Mitos HIV/AIDS
1. HIV sama dengan AIDS
    HIV ( Human Immunodeficiency Virus) adalah nama virus yang menyerang kekebalan tubuh manusia. sedangkan AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) adalah nama penyakitnya atau bisa dianggap senagai tahap akhir dari infeksi HIV. AIDS bisa di sebut sebagai penyakit akibat infeksi HIV.
2. Terinfeksi HIV pasti AIDS
     Tidak semua orang yang terinfeksi HIV mengindap AIDS, tetapi erkena HIV akan dimiliki seumur hidup. Penderita HIV bisa hidup bertahun-tahun sebelum menderita AIDS bahkan tidak akan menjadi AIDS tergantung dari pengobatan yang dilakukan.
3. Bagaimana HIV?AIDS menular ?
    HIV Tidak sembarangan menular, HIV hanya bisa ditularkan melalui cairan tubuh tertentu yang mengandung virus ini yaitu darah, air manis, cairan vagina, cairan anus, sumsum tulang belakang dan air susu ibu (ASI) yang sudah terinfeksi.
4. Siapa saja yang rentan HIV/AIDS?
    HIV/AIDS bisa menginfeksi semua orang dari berbagai usia bukan hanya populasi kunci saja melainkan pria yang tidak disunat akan beresiko tinggi.
5. Gejala terinfeksi HIVAIDS
    Orang-orang tidak akan sadar jika sudah terinfeksi HIV. Virus menggerogoti tubuh secara diam-diam. Infeksi bisa berlangsung 10 tahun lebih bahkan tanpa memunculkan gejala khusus.
6. Gejala mengindap AIDS
    Ketika sudah menderita AIDS jika telah terinfeksi HIV 10 tahun TANPA mendapatkan pengobatan akan muncul berbagai gejala yaitu 
- Demam
- Sesak nafas
- Ruam kulit
- Sering sariawan
- Sakit tenggorokan
- mudah lelah
- Sering sakit kepala
- Sering diare
- mengalami kelumpuhan
- Berkeringat di malam hari
- Batuk kering yang cukup lama
- lebih mudah mengalami memar
- mati rasa di tangan atau kaki
- kehilangan reflek dan gerak otot
- rentan terserang infeksi jenis apapun
- pendarahan di mulut, hidung anus dan vagina
- berat badan menurun drastis dengan cepat tanpa sebab yang jelas
- kelenjar getah bening bengkak di tenggorokan ketiak, selangkangan
7. Cara mengetahui terinfeksi HIV/AIDS
    Bisa dilakukan dengan melakukan tes HIV di layanan kesehatan supaya segera diketahui status HIV Kamu dan segera mendapat pengobatan atau terapi ARV.
8. Harapan hidup penderita HIV/AIDS
    Harapan hidup penderita berkat kemajuan teknologi medis saat ini jauh lebih baik. Bahkan banyak dari penderita HIV tidak sampai menderita AIDS>
9. HIV/AIDS bisa disembuhkan?
    Keduanya sama-sama belum bisa disembuhkan karena sampai saat ini belum ditemukan obatnya, tetapi ada beberapa obat yang diberikan untuk mengatasi HIV/AIDS yaitu terapi antiretroviral(ARV) untuk menekan atau mengurangi virus didalam tubuh.
10. HIV/AIDS BISA menular melalui seks oral?
      Peluang tertular sangat rendah, karena air liur mengandung enzim yang bisa mencegah virus tetapi tetap ada kemungkinan jika ada luka pada mulut seperti sariawan, gusi berdarah dan radang tenggorokan.
11. Menular dengan bersentuhan kulit ?
      HIV/AIDS Tidak menular melalui sentuhan kulit, jadi beralaman, berpelukan, atau bersentuhan kulit aman.
12. Bertukar pakaian bisa menular?
      TIdak benar, karena virus tidak bisa hidup dikeringat.
13. Menular melalui batuk atau bersin?
      Cairan yang keluar saat batuk atau bersin tidak menularkan virus VIV/AIDS.
14. Berenang di dalam kolam renang yang sama?
      Berenang tidak adapat menularkankarena air kolam bukan tempat hidup virus.
15. Menular lewat pisau cukur yang bergantian?
      Tidak menularkan karena virus mudah mati di udara bebas.
16. Menular lewat alat makan?
      HIV/AIDS tidak menular melalui penggunaan alat makan secara bergantian dengan ODHA.
17. Ciuman bisa menular?
      HIV/AIDS tidak menular jika berciuman dengan penderita karena virus yang terkandung di air liur tidak cukup kuat.
18. Ditularkan lewat gigitan nyamuk?
      Tidak bisa lewat binatang karena virus tidak bisa hidup dalam binatang.
19. Ibu hamil terinfeksi HIV/AIDS menularkan pada janin?
      Belum tentu, penularan dari ibu kejanin dapat diminimalisir jika segera dilakukan pencegahan dan pengobatan. Jika ibu dan janin enerima pengobatan yang tepat sebelum,selama, dan susudah kelahiran, peluang resiko penularan kepada bayi akan menurun.
20. Penderita HIV/AIDS mudah dikenali?
     Tidak bisa dikenali, untuk membuktikan seseorang terinfeksi HIV/AIDS cara paling akurat yaitu dengan tes HIV DI layanan-layanan kesehatan.

Ayo tes HIV sedini mungkin untuk mengetahui status HIV kita dan segera mendpatkan perawatan dan pengobatan.

Comments